Total Pageviews

2007/02/21

apa...?

cerita hari ini,,,

bismillah

@maioldishsekre

pagi ini, saat saya hendak berangkat ke kampus, saya melihat dari jauh seorang tukang becak (bapak2 berusia sekitar 40-50 tahunan) sedang mendorong becaknya melewati tanjakan di pelesiran (sudut kemiringan sekitar 30 derajat=ngasal ngitung). beliau mendorong becaknya dengan agak susah payah dari sisi kiri. langkah-langakah saya pun makin mendekati beliau. tersirat niat dari hati(rasa simpati) untuk membantu beliau mendorong dari sisi kanan. dan semakin mendekati bapak itu, niat saya makin kuat (dengan kenaikan compound sekitar 5 %). saya sempat bingung, nanti apa yang harus saya ucapkan sebagai salam pembuka kepada beliau. "aslm, pak, mari saya bantu.." atau "pagi pak.." sembari mendorong becaknya, atau dorong saja tanpa bilang apa-apa. ah, saya makin bingung sementara becak dan langkah saya makin dekat jaraknya. makin dekat, makin dekat, dan akhirnya saat saya menjejeri bapak itu, tiba-tiba langkah saya pun terus tanpa henti. lho..kan tadi saya sudah berniat akan membantu. tapi, begitu sampai pada situasinya, secara tidak sadar (ini mah pembenaran) saya malah mengurungkan niat entah karena memang saya penakut atau saya memang pengecut, atau tiba-tiba ssya berfikir bapak itu tidak lagi butuh bantuan. sia...l. knapa saya ini? selalu saja begitu. saat awal menggebu-gebu. tapi saat dihadapkan pada "saatnya", saya pergi menghindar begitu saja, seolah saya memang tidak pernah punya niat dari awal. ah, sayang sekali. terlewat begitu saja kesempatan ini. dan saya sendiri yang melewatkannya. belum tentu besok pagi saya akan bertemu dengan bapak itu lagi. ya Alloh, maafkan diri yang jiper ini...bilangnya muslim. tapi, menolong saja sulit...penyesalan pagi ini pun berlalu sudah. ditiup oleh dinginnya angin (halah...). dan saya pun segera berlalu menuju kampus untuk kuliah ekrek...